WhatsApp Chat

Membuat Profil README.md Bagus Di GitHub, Karya Artikel Anak SMK N 1 Godean

Kembali lagi dengan Saya yaitu Nazwa Shabrina Zain seorang penulis artikel baru di web https://smkn1godean.sch.id. Kali ini Saya akan membagikan tutorial cara menulis artikel menarik bagi Anda yang suka membahas Bahasa pemrograman yang mudah dipahami baik pemula maupun ahli, tidak lain adalah Markdown. Tidak lama lagi kita bahas..

 Apa itu Markdown
Baca juga : Cara Berdagang bagi Pembisnis Pemula

Sebelum kita terjun di dunia tutorial, Markdown adalah bahasa markup ringan, sangat ringan, menggunakan bahasa sesuai aturannya telah ada dengan menyisipkan karakter khusus misal #, -, `, dan lainnya. Markdown juga dikenal sebagai bahasa markup ringan. Selain itu Markdown sering digunakan untuk file README di GitHub, pesan forum online, atau dokumen berisi teknis kalau semisalnya Anda sering buka file open source, disitulah Anda menemukan yang namanya .md. Itulah Markdown!

 Penggunaan Markdown

Biasanya para programmer handal akan mencantumkan biodatanya di README.md pada profil khusus mereka di GitHub. Aku belum sama sekali mengenalkan GitHub kepadamu, tidak masalah.. jadi apa itu GitHub? GitHub adalah platform sosial kumpulnya para programmer bisa dikatakan membuat, kolaborasi, sponsor proyek sumber terbuka. Kalau ranahnya tidak sumber terbuka gimana? Hei! Ini masih bisa, cuma tidak rekomendasi fokus awal GitHub adalah open source, tidak ada salahnya Anda memulainya disana bahkan ke serius. Mari kita kembali ke topik,

Baca juga : Mona Lisa Octocat si Maskot GitHub, Karya Artikel Anak SMK N 1 Godean

Biasanya Markdown digunakan untuk dokumentasi proyek, ia juga mendukung di Google Docs, GitHub, Microsoft Learn untuk membuat konten.

Bahkan di GitHub, Markdown paling kerennya berada di profil pengguna selama mereka masih menggunakan username sama. Akan muncul di halaman profil mereka, spesial bukan?!!

Bahkan di forum online pada seleksi komentar, Anda juga bisa melihat mereka mendukung dengan Markdown. It’s support Markdown mode.

Baca juga : SMKN 1 Godean Genap Berusia 60 Tahun: Menyambut dengan Semangat “Sinareng Pangawikan Ambrasta Dur Angkara”
 Keunggulan Markdown
  • Mudah dibaca: karena sintaks formatnya sederhana, ia mudah dibaca oleh manusia.
  • Ringan: sangat ringan, menghasilkan ukuran file sangat kecil.
  • Portabel: bisa dikonversikan ke dalam format HTML, dokumen, bahkan PDF.
 Sintaks Markdown Sederhana

Tidak perlu editor mewah, Anda bisa menulisnya bahkan memulainya di Notepad bawaan! Atau juga bisa di TextEdit.

Perintah wajib diketahui pemula:

  • # Judul untuk membuat judul
  • **tebal** untuk menebalkan teks
  • _miring_ untuk memiringkan teks
  • [Tautan SMK N 1 Godean](https://smkn1godean.sch.id)
  • Dan masih banyak lagi

Ohh.. iya kamu tahu Microsoft Wordkan? Kalau begitu jelas kamu akan tahu cara kerja Markdown. Ia tidak jauh berbeda, mereka sama-sama mirip, seperti adik dan kakak. Mereka dekat!

 Contoh Markdown Yang Bisa Kamu Pakai di Profil GitHubmu
  • Pertama log-in dengan akun GitHub Anda.
  • Buka profile Anda (kanan atas), lalu pergi ke Repositori/
  • Buat dengan nama sesuai usernamemu dan kasih deskripsi “Ini adalah repository spesialku, repository pertamaku”.
  • Ingat fisibilitasnya publik kalau privat tidak akan muncul di hasil pencarian milik orang lain!
  • Tambahkan lisensi bebas, biasanya orang menggunakan MIT atau Apache 2.0
  • Create Repository

Contoh Markdown sederhana yang bisa digunakan di profil GitHubmu yang bisa kamu copy paste:

# Hai namaku , Selamat datang di profilku!

 ## Tentang Saya

Saya adalah seorang programmer pemula yang baru saja belajar Markdown. Izinkan Saya memperkenalkan diri Saya nama panjang Saya , Saya dari negara , senang bertemu denganmu. Saya _open_ terhadap kolaborasi dan saya terbuka baik ada yang kontributor ingin bekerja sama dengan Saya di proyek Saya.

 

## Proyek Saya

- [Proyek 1](https://github.com/PROYEKMU1).

- [Proyek 2](https://github.com/PROYEKMU2).

- [Proyek 3](https://github.com/PROYEKMU3).

 ## Lisensi

[MIT License]()

 Seperti itu. Terima kasih sudah membaca artikel Saya sampai akhir. Semoga Anda dapat menerapkannya di profil GitHub Anda dan menghiasinya dengan emoji, jauh lebih bagus! Sampai bertemu di artikel selanjutnya.

Share: